Pernahkah anda melihat lubang kecil di telinga yang muncul secara alami bukan karean ditindik. Jika Anda memilikinya, itu dinamakan preauricular sinus.
Dilansir Metro.co.uk, Selasa (21/11/2016), hanya saja tak banyal populasi manusia yang lahir dengan kondisi telinga seperti itu.
Bahkan di Inggris, kurang dari satu persen orang memilikinya dan di beberapa belahan dunia, frekuensinya lebih tinggi antara 1 hingga 10 persen.
Sederhananya, lubang di atas telinga ini terjadi karena malformasi dari lesung telinga luar akibat permukaan kulit dan tulang rawan telinga bertemu.
Namun, di beberapa daerah, kondisi tersebut kerap dikatikan dengan unsur mistis. Seperti di Ethiopia yang menilai pemilik telinga tersebut akan memiliki keberuntungan.
Sementara itu, Sinus preauricular ini, secara teknis, termasuk cacat lahir keturunan yang pertama kali didokumentasikan oleh seorang ilmuwan bernama Van Heusinger pada 1864.
Biasanya lubang ini hanya ditemukan di satu sisi telinga. Walaupun sekitar 50 persen orang memiliki lubang di kedua telinga.
Menurut Business Insider, salah satu ahli biologi evolusi, Neil Shubin, mengatakan lubang ini bisa menjadi "sisa-sisa evolusi dari insang ikan."
Tetapi jika Anda merupakan bagian dari satu persen populasi dunia yang memiliki lubang telinga ini, tak perlu dikhawatirkan.
Sebab lubang ini cenderung tidak menimbulkan masalah.
Yang paling mungkin terjadi adalah risiko terinfeksi dan Anda bisa dengan mudah mengobatinya dengan antibiotik.
Namun, kadang-kadang operasi diperlukan untuk menghilangkan sinus. (Muhamad Edward)
azr.